Inilahvideo pembahasan soal mengenai kesebangunan dan kekongruenan segitiga kelas 9 dimana ini termasuk dalam materi kesebangunan bangun datar kelas 9 untu. Kisi-kisi untuk kesebangunan dan kekongruenan diberikan dalam 3 tiga. BANK SOAL KESEBANGUNAN KONGRUEN A. Kesebangunan Dua Persegi Panjang.
PembahasanIngat dua bangun datar dikatakan sebangun apabila sudut-sudut yang bersesuaian sama besar. Besar sudut x , dapat ditentukan dengan menggunakan jumlah sudut dalam trapesium, yaitu 36 0 ∘ . Nilai x yang memenuhi sebagai berikut. x ∘ x ​ = = = = ​ 36 0 ∘ − 9 0 ∘ − 9 0 ∘ − 12 7 ∘ 36 0 ∘ − 30 7 ∘ 5 3 ∘ 53 ​ Sudut y bersesuaian dengan ∠EHG , maka y ∘ y ​ = = = ​ ∠EHG 12 7 ∘ 127 ​ Sedangkan, sudut z bersesuaian dengan sudut x , maka z ∘ z ​ = = ​ x ∘ 53 ​ Jadi, nilai x = 53 , y = 127 ,dan z = 53 .Ingat dua bangun datar dikatakan sebangun apabila sudut-sudut yang bersesuaian sama besar. Besar sudut , dapat ditentukan dengan menggunakan jumlah sudut dalam trapesium, yaitu . Nilai yang memenuhi sebagai berikut. Sudut bersesuaian dengan , maka Sedangkan, sudut bersesuaian dengan sudut , maka Jadi, nilai , , dan .
Jadi ∆ABC dan ∆A’B’C’ sebangun. Apakah ∆PQR dan ∆ P’Q’R’ pada gambar dibawah ini sebangun? Jawab: P = P’ = 60˚; Q = Q’ = 60˚; R = R = 60˚. Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar. Hal ini dapat kita lihat dengan mudah yaitu segitiga diatas merupakan sama-sama segitiga sama sisi dimana sudah pasti sebangun.
Untukrumus dari perbandingan kedua bangun datar tersebut bisa diidentifikasikan seperti ini: Panjang AB = 36 cm, Panjang EF = 18 cm, Panjang BC = 12 cm, Panjang FG = 6 cm. Sehingga, EF/AB= 18/36= 1/2. BC/FG= 12/6= 1/2. Sehingga dapat dikatakan bahwa, jika terdapat dua persegi panjang yang sebangun, berlaku rumus: